Sebelas Hari Jatuh di Laut : Tim Sar BPBD Gabungan Evakuasi Mayat Korban

- Penulis Berita

Sabtu, 9 Oktober 2021 - 12:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BATU BARA, RADAR-X.net – Tim Sar BPBD Batu Bara bersama BASARNAS TJ. Balai, POL AIRUT Pagurawan ,TNI AL Pagurawan, KPLP Pagurawan, TIM INALUM dan TIM DOMBA MAS serta masyarakat melakukan evakuasi mayat korban yang jatuh di laut.

Plt. Kepala Badan (Kaban) Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kab. Batu Bara Muhammad Sa’ban Efendi Harahap SE menjelaskan, Sebelumnya BPBD bersama tim gabungan telah melakukan pencarian selama 7 hari dan Tim gabungan tidak dapat menemui korban.” jelasnya Sabtu (09/10/2021)

Lanjut Sa’ban menerangkan Ruslan 39 warga Desa Lalang Kec. Medang Deras Kab. Batu Bara jatuh di laut depan Domba mas biruk merah perairan kuala tanjung, kec. Medang deras pada selasa 28/09/2021 sampai sabtu 04/10/2021 tidak dapat ditemui dan akhirnya Petugas memberhentikan pencarian terhadap korban.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bermula korban bernama Ruslan jatuh sewaktu menarik jaring terpeleset dan jatuh ke laut dari samping perahu yang dinaikinya setelah 5 meter korban jatuh dari sampan baru kelihatan oleh kawan-kawanya sesama nelayan bahwa korban terjatuh tepat nya pada Titik koordinat 23.30 16 7300 depan Domba mas Biruk merah perairan kuala tanjung.” Terang Sa’ban.

Baca Juga:  Berkomitmen Bersama Memajukan Omben, Begini Harapan Ketua AKD

Tim Sar gabungan terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban selama 7 hari, setelah hari ke 7 Tim Sar gabungan tidak dapat menemui korban. Dan setelah 11 hari tepatnya pada Jumat 08/10/2021 sekira pukul 19:30 wib. melayan apung menelpon Pol Airut Tanjung tiram, BPBD dan POS TNI AL Tanjung Tiram ada melihat mayat mengapung dilaut.

Setelah mendapat informasi dari nelayan tersebut dengan gerak cepat BPBD bersama Tim gabungan turun kelokasi menjemput dan mengevakuasi korban di laut Daerah jermal 17 kuala Tanjung, dan korban langsung dibawa petugas ke rumah sakit labuhan ruku untuk mengidentifikasi kebenaran mayat korban oleh pihak keluarga, dikarenakan korban sudah 11 hari tenggelam di laut., akhir nya memang benar, korban yang jatuh di laut pada tanggal 28/09/2021 bernama Ruslan. Jelasnya (Ham)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pj Bupati Hermon : Grand Final Pemilihan Bakah Bawe Pariwisata 2024 Tingkatkan Profesional dalam Raih Kemenangan
Evaluasi Kinerja Pj. Bupati Nizhamul, Kemendagri Apresiasi Pengendalian Inflasi di Batu Bara
Perusahaan Besar Swasta Harus Berdayakan Masyarakat Sekitar 
Daerah Pelosok Murung Raya Masih Kekurangan Guru, Ini Harapan Dewan
DPRD Murung Raya Budaya Daerah Harus Terus Dilestarikan, Ini kata Dewan
DPRD Minta Pemkab Murung Raya Inventarisir Aset 
Mengawatirkan Jembatan Arter Perlu Perbaikan
DPRD Murung Raya Fraksi PDIP Soroti Minimnya Serapan Anggaran tahun 2023
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 7 April 2024 - 17:46 WIB

Penyaluran BLT-DD 2024 Menjadi Kontroversi Masyarakat di Desa Kemiren Tamanan

Rabu, 3 April 2024 - 13:02 WIB

IWB Sebut Selain Hasil Pekerjaan Tri Mas Kenthir Juga Banyak Pekerjaan yang Akan Dijadikan Bahan Demo

Senin, 1 April 2024 - 18:04 WIB

Dugaan Kongkalingkong Dana Pelanggaran Mega Proyek Kasudin Cipta Karya Tata Ruang Jakarta Utara

Sabtu, 30 Maret 2024 - 16:16 WIB

Panggil dan Audit Oknum Pemdes Tamansari yang Diduga Lakukan Penyalahgunaan Anggaran Dana Desa

Sabtu, 30 Maret 2024 - 16:07 WIB

Banyuwangi Selain Musim Hujan juga Musim Proyek Langkah Seribu Asal Jadi

Rabu, 27 Maret 2024 - 11:43 WIB

Dugaan Perbuatan Pidana oleh Pemilik Pabrik Plastik di Gladag Rogojampi Belum dapat Perhatian

Kamis, 21 Maret 2024 - 00:41 WIB

Diduga Ada Pembiaran, Proyek Tambal Sulam Jalan Nasional Banyuwangi Situbondo Terlaksana Saat Hujan

Kamis, 14 Maret 2024 - 18:02 WIB

Banyuwangi Bakal Menghadapi Demo Besar, IWB Soroti Puluhan Proyek PUPR, PU Pengairan, dan Dinas Pendidikan

Berita Terbaru