Murung Raya, RADAR-X.net – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Murung Raya, H. Rahmanto Muhidin S.HI.,MH, kepada awak media ini, Kamis (5/10/2023) mengungkapkan apresiasinya kepada Pemerintah Daerah setempat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah membangun Lopo Betang tersebut.
“Bangunan Lopo Betang Perdie M Yoseph yang baru dibangun lintas jalan Teweh ke Kota Puruk Cahu yang baru diresmikan bupati, pada Jumat (15/9/2023) tepatnya wilayah Desa Danau Usung, Kecamatan Murung itu, tentu kita mengapresiasi karena memiliki daya tarik yang luas biasa,” kata Rahmanto Muhidin.
Menurutnya kehadiran bangunan baru Lopo Betang yang disermikani itu sangat tepat sekali karena itu adalah simbol kearifan lokal masyarakat adat Dayak di Murung Raya untuk sosialisasi edukasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lopo Betang itu menunjukan bahwa pertumbuhan dan perkembangan Pemerintah Murung Raya semakin maju dalam semua sektor program lainya termasuk juga Lopo Betang Perdie M Yoseph,” ujar Wakil Ketua II DPRD Murung Raya ini.
Rahmanto Muhidin mengingatkan, pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan Lopo Betang untuk kepentingan semua pihak, baik itu Pemerintah Daerah maupun masyarakat secara umum.
“Kami dari DPRD Murung Raya merupakan mitra Pemerintah tentu mendukung Pemerintah Murung Raya dalam semua pelaksanaan pembangunan yang berorientasikan kepada pelayanan masyarakat secara umum,” ungkapnya.
Ia juga menuturkan, pembangunan perioritas di sektor kebudayaan yang dicanangkan oleh Pemerintah Daerah akan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat salah satunya Lopo Betang karena itu nanti akan menjadi daya tarik bagi warga lokal maupun wisatawan dari luar daerah.
“Daya tarik dari Lopo Betang itu dapat menarik perhatian wisatawan di beberapa daerah di Kalteng naupun dari Kalsel bahkan internasional. Selain itu, Bangunan Lopo Betang itu akan membantu memperkenalkan budaya seni lokal di Murung Raya,” sebutnya.
Dirinya menyakini kedepannya, Lopo Betang Perdie M Yoseph itu akan mampu mendongkrak minat dan perhatian semua kalangan, baik lokal maupun dari luar daerah untuk memperkenalkan budaya dan seni di Murung Raya secara luas.
(F-Yudal)