Tingkatkan Kepedulian Sosial, Tim Penggerak PKK Desa Wonoayu Santuni Anak Yatim

SIDOARJO, RADAR-X.net – Dalam rangka menebar kebaikan dan kepedulian sosial, Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonoayu Kec. Wanoayu Sidoarjo Jatim, tengah menggelar santunan untuk anak yatim-piatu, dan sudah menjadi suatu rutinitas setiap kali menjelang Hari idul Fitri.

Penyerahan santunan itu dilakukan Oleh ketua Tim Penggerak (TP) PKK Wonoayu Siti Artiningsih, Senin (01/04/2024) Pukul 15.30 WIB, yang mana pemberian Santunan tersebut membawahi 40 anggota PKK, dilakukan khusus anak Yatim Piatu seputaran Desa Wonoayu.

Penyaluran santunan berupa uang tunai ini langsung ditujukan kepada anak para yatim-piatu sebanyak 37 anak, yang sedang menjalani bulan suci Ramadhan, sekaligus pembagian jajanan Snack takjil, pasca berbuka puasa.

“Berbagi atau membantu orang lain adalah bentuk syukur atas nikmat yang Allah berikan. Saya berharap Anak yatim-piatu dapat menerima paket Ramadhan ini dengan rasa syukur dan hati bahagia, dan insya Allah kami pastikan yang menerima bantuan santunan ini adalah anak yang membutuhkan, mulai dari umur 1 Tahun sampai duduk di bangku SMA,” Kata TP PKK Siti Artiningsih, pada saat usai pembagian Santunan di kantor Desa Wonoayu.

Sementara Itu, pihaknya TP PKK menambahkan kalau pun harapan yang sangat digandrunginya adalah,” semoga para anak yatim-piatu ini selalu sehat dan mendapatkan kebahagiaan seperti anak-anak pada umumnya Amin, tak lupa terima kasih saya dan para anggota ibu-ibu PKK Khususnya kader wonoayu untuk kesadaran dan kemurahan hatinya,” Tambahnya.

pasalnya, meskipun demikian keterangan dari para staf desa wonoayu menambahkan kepada awak media, jika dalam kesempatan ini, untuk mengajak para anak yatim-piatu agar berdoa untuk kesembuhan dari segala penyakit kepala Desa wonoayu Supriyadi B.Sc. yang saat ini beliau masih bertarung dengan rasa sakitnya.

Di tempat terpisah Supriadi B.Sc, juga sempat memberikan pernyataannya untuk semua para kader PKK wonoayu.

“Saya selaku kepala desa meminta maaf kalaupun saya tidak bisa mendampingi mereka pada saat pembagian santunan kepada anak Yatim-piatu tersebut, dan beribu saya ucapkan terima kasih atas semangatnya, pikiran, dan kontribusinya untuk selalu menyalurkan kebahagian bagi mereka (Anak yatim-piatu), meskipun begitu insya allah saya pun semangat untuk sembuh dan doa dari semuanya.” Terangnya.

(Jai)