Banyuwangi, RADAR_X.net – Pemandangan buruk kembali tertangkap kamera awak media di sela-sela proses tebang tebu ptpn 1 regional 5 tahun 2024 ini.
Beredarnya berita di media online justru mematik asumsi bahwa pihak ptpn 1 regional 5 kebun kali sepanjang dan kebun kelikempit di duga lalai akan pengawasan tebang tebu.
Hal itu di sebabkan akibat banyaknya limbah tebu yang masih dalam kategori layak giling justru banyak berserakan di beberapa afdeling wilayah ptpn 1 regional 5. Senin (15/7/3024)
Terlebih, kondisi batang tebu yang masih layak giling tersebut sudah mulai terlihat kering, sehingga akan mengurangi target yang telah di tentukan oleh pihak perusahaan.
Dari keterangan Muji Mulyo mengatakan” Awalnya kami mendapat kiriman link berita dari rekan media akan banyaknya batang tebu yang berserakan di afdeling darungan, kebun kali sepanjang.
Sehingga hal tersebut justru kami mendapatkan informasi bahwa di wilayah afdeling Kalikempit justru terjadi hal yang serupa,” papar muji
Muji menambahkan, “Dalam hal ini apakah memang lemahnya pengawasan pihak ptpn 1 regional 5 kebun Kalitelepak atas proses penebangan yang dilakukan pihak vendor,karena para penebang tebu dilakukan secara borong kerja,” beber nya pada awak media di lokasi tebang tebu afdeling
Sementara, masih menurut muji mulyo bahwa kondisi tersebut berpotensi merugikan pihak ptpn.
“Semuanya akan berpotensi pada kerugian ptpn 1 regional 5, tinggal menambahkan berapa ribu kubik batang tebu yang akan sia-sia dalam masa panen ini.” Ulas Muji mulyo
Hingga berita ini di tayangkan. Pihak kebun Kalitelepak Belum dapat di konfirmasi. ( tim)
