GOWA, radar-x.net – Menurut Kepala Kelurahan Paccinongang Abbulo Sibatang, dalam kepemimpinan sebagai lurah, hal yang paling perlu dilakukan adalah pendekatan terhadap masyarakat. Dengan membukakan komunikasi maka sosialisasi dapat tercapai.
Demikian diungkap H. Sidin SE, Lurah Paccinongang kecamatan Sombaopu Kabupaten Gowa, disela-sela melayani masyarakat.
Sosok lurah yang menyentuh kepada masyarakat, sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat bukan hanya untuk sebagai ungkapan saja, tapi betul-betul terpatri pada dirinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bukan hanya di kantor saja, tapi mana saja kalau ada warganya yang membutuhkanya, pak lurah Paccinongang selalu memberikan pelayanan prima dan tak kenal waktu sekali pun diluar jam kerja baik pada malam hari. Ini yang dirasakan oleh warga masyarakat Paccinongang, seperti yang dikatakan salah satu tokoh masyarakat.
Tidak hanya itu, dilain tempat S dg Lau, warga Paccinongang mengatakan bahwa, Pak Lurah memang selalu dekat sama warganya. Hubungan silaturahminya sama masyarakat bagus sekali, begitu pun pelayanannya betul-betul memuaskan dan luar biasa.
“Apabila ada masalah atau kegiatan apapun kordinasi dengan tokoh-tokoh masyarakat contoh saja seperti sekarang, di sepanjang jalan dan jalan stapak, stapak saluran gotnya itu betul-betul bersih,” ucapnya
Saluran got, lanjutnya, yang dulunya tergenang, airnya tidak mengalir dan kalau hujan turun, air got itu meluap sampai kejalan bahkan masuk kedalam rumah, dan sampah-sampah juga dulu berserakan dijalan. Tapi, alhamdulillah kini sudah tidak terlihat lagi genangan air maupun sampah.
“Itu berkat kinerja pak lurah dan pemuda karang taruna bersama warga masyarakat melakukan kerja bakti setiap sabtu dan minggu, sehinggah warga disini senang tiasa selalu mendukung pak lurah Paccinongang dalam roda pembangunan,” jelasnya.
Begitupun dalam dukungan warga roda pembangunan khususnya di Kelurahan Paccinongang, karena sumber pembangunan di daerah itu adalah pajak, yang mana Kelurahan Paccinongan itu memiliki beberapa lingkungan. Untuk tetap kondusif, maka dengan kepekaan dan peduli akan mana yang terjadi di tengah masyarakat, membuat waktunya yang banyak dihabiskan di tengah warga ketimbang untuk keluarga.
“Yang terpenting saya, memberikan pelayanan yang menyatuh dengan masyarakat, maka segala yang menjadi kewajiban akan terpenuhi dengan segala aktifitas yang di kerjakan harus bernilai ibadah,” ungkap lurah, H Sidin SE.
Lurah Paccinongang menambahkan bahwa dirinya selalu menyampaikan kepada warga dengan bahasa Makassar yaitu, ” Abbulo Sibatang Paki Antu, mareso tamattappu, nanampa nia sannang ni pusakai. Dan pilosofi budaya Gowa MANNAMO RONRONG LINOA GESARA, BUTTA MARAENG TU GOWAYA NIAJI MASSE, RE SE, RE ABBULO SIBATANG ACCERA SITONGKA TONGKA”. Suatu harapanku kepada seluruh warga Kelurahan Paccinongang supaya mampu menjaga perbedaan itu sehingga kondisi keamanan daerah masih solid dan terkendali.
Dengan langkah yang kita selalu kedepankan adalah pelayanan prima yang betul-betul menyatu dengan masyarakat. Maka Visi-Misi Kelurahan Paccinongang mempunyai makna tersendiri yaitu dengan Visi : Terwjudnya Pemerintahan Kelurahan Paccinongang yang demokrasi dan transparan yang berorientasi kepada peningkatan kualitas pelayanan publik, menuju terciptanya masyarakat yang bersih dan beriman.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa semua ini di lakukan demi mewujudkan dan mensukseskan program pemerintah kabupaten Gowa, dalam hal ini Bupati Adnan Purichta ichsan Yasin Limpo SH.Mh, dan juga tidak terlepas dari arahan dan bimbingan Camat Somba Opu Kabupaten Gowa, Zubair Usman S.Stp, M.si.
“Sedangkan Misinya yaitu : Terciptanya pemerintahan Kelurahan Paccinongang sebagai pendamping dan pengayom masyarakat serta terciptanya pemerintahan kelurahan Paccinongang yang menyatu dengan masyarakat.” Tutupnya. (Wawan)
