Lagi-Lagi, Beras Raskin Di keluhkan Warga Gendoh Kecamatan Sempu

- Penulis Berita

Senin, 25 September 2017 - 13:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lagi-Lagi, Beras Raskin Di keluhkan Warga Gendoh Kecamatan Sempu
Beras Raskin saat diterima warga Gendoh. (Foto:Dafid) 



BANYUWANGI, radar-x.net – Keluhan Masyarakat terkait buruknya kualitas beras untuk Keluarga Miskin (Raskin) di Banyuwangi tampaknya terus berlanjut.

Terbukti setelah keluhan serupa terjadi di salah satu Desa di Kecamatan Wongsorejo berujung masyarakat mengembalikan beras tersebut, berlanjut beras Raskin kualitas buruk layaknya Menir sehingga oleh sebagian warga Desa Kelir, Kecamatan Kalipuro untuk makan Ayam dan di tumbuk untuk campuran pembuatan kopi.

Pasalnya, kini beras Raskin (Rastra) buruk kurang layak dikonsumsi manusia itu terjadi di Desa Gendoh, Kecamatan Sempu, Banyuwangi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Team yang memantau dilapangan disribusi beras Raskin pada Senin (25/09/2017) tepatnya pukul 12.21 WIB, hingga dibagikan kepada warga miskin yang sudah tercatat sebagai penerima.

Ada yang menarik pada proses pembagian yang belum selesai 7 unit Selep berjalan atau biasa disebut “Gerandong” antri didepan kantor Kelurahan guna menerima order selep ulang beras Raskin yang berwarna coklat, apek dan bercampur menir tersebut. Di dusun Gendoh sendiri mendapat jatah raskin sebanyak 147 karung.

Menurut Sunastin(43), Warga Dusun Krajan, Gendoh mengatakan pada awak Media. “Berasnya kurang layak dimakan mas, warnanya coklat, bau apek lagi. Harga 1 karung 30 ribu berisi 15 kg, itu sama warga diselep ulang, ada yang dijual lagi dan ada yang dipakai pakan ternak,” ungkapnya.

Baca Juga:  Firly Menggebrak Dengan Album Barunya

Disisi lain, Eko(45), selaku Kepala Dusun Gendoh mengatakan, bahwa dirinya tak bisa berbuat banyak ketika sering kali warganya mendapat jatah Beras Raskin buruk.

“Memang benar mas, kualitasnya ya tidak layak, tapi mau bagaimana lagi. Warga sudah antri dan sudah membayar, jika ditolak maka penggantinya lama sekitar 2 minggu lagi. Beras seperti ini sudah lama diterima warga saya mas,” ungkap Eko.

Sayang belum ada tindakan dari pihak terkait. Kepala Desa setempat maupun Kesra juga belum memberi tanggapan masalah tersebut.

“Pak Kades (Kepala Desa) sudah tahu itu mas, dia sekarang tidak ada masih keluar,” kata salah satu staf desa Gendoh ketika ditanya wartawan. (Dafid F/Team).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dewan Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada 2024, Gunakan Hak Pilih
Ketum LSM KPK Datangi Polsek Gumuk Mas, Laporan Kliennya Di Tindak Lanjuti
Semarak Jalan Sehat Merdeka Warnai HUT ke-79 di Desa Boro, Tanggulangin
Polda Jatim Berhasil Amankan Tiga Tersangka Curanmor Satu Diantaranya Bersenjata Airsoft Gun
Inspektorat Wajib Copot Petugas Nakal Membackup Project Ilegal Dinas Cipta Karya & Tata Ruang Area Kelapa Gading
Pemkab Murung Raya Gelar Kegiatan Jambore Kader Posyandu 2024
Seorang Janda Diduga Jadi Korban Penipuan Bermodus Asmara: Suami Siri Bawa Kabur Uang Puluhan Juta dan Motor
Kasus Dugaan Perampasan Terus Bergulir, Kali ini Korban dan Saksi Diperiksa Polres Banyuwangi
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 00:27 WIB

Dewan Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada 2024, Gunakan Hak Pilih

Rabu, 11 September 2024 - 22:29 WIB

Pj. Bupati Batu Bara Dorong Pembaharuan Data Lahan dan Pabrik Sawit

Rabu, 11 September 2024 - 15:11 WIB

Ketum LSM KPK Datangi Polsek Gumuk Mas, Laporan Kliennya Di Tindak Lanjuti

Selasa, 10 September 2024 - 17:59 WIB

Semarak Jalan Sehat Merdeka Warnai HUT ke-79 di Desa Boro, Tanggulangin

Selasa, 10 September 2024 - 08:49 WIB

Polda Jatim Berhasil Amankan Tiga Tersangka Curanmor Satu Diantaranya Bersenjata Airsoft Gun

Senin, 9 September 2024 - 20:30 WIB

Pemkab Murung Raya Gelar Kegiatan Jambore Kader Posyandu 2024

Senin, 9 September 2024 - 20:10 WIB

Seorang Janda Diduga Jadi Korban Penipuan Bermodus Asmara: Suami Siri Bawa Kabur Uang Puluhan Juta dan Motor

Senin, 9 September 2024 - 14:52 WIB

Kasus Dugaan Perampasan Terus Bergulir, Kali ini Korban dan Saksi Diperiksa Polres Banyuwangi

Berita Terbaru