Scroll untuk baca artikel
Berita

Tragedi Robohnya Pagar Sekolah, Pengamat UPT. Bina Marga Sukowono: “Kami Bertanggung Jawab Lahir Batin”

21
×

Tragedi Robohnya Pagar Sekolah, Pengamat UPT. Bina Marga Sukowono: “Kami Bertanggung Jawab Lahir Batin”

Sebarkan artikel ini
Tragedi Robohnya Pagar Sekolah, Pengamat UPT. Bina Marga Sukowono: "Kami Bertanggung Jawab Lahir Batin"
Hariono, S.Pd, Kepala Sekolah SDN Cumedak 2.

JEMBER, radar-x.net – Tragedi Robohnya pagar Sekolah SDN Cumedak 2 Kec. Sumberjambe Jember, pekan lalu yang sempat menimbulkan kontro versi. Hal ini disinyalir adanya pembangunan plengsengan di depan sekolah SDN tersebut.

Namun faktanya menurut pengakuan Kepala Sekolah SDN Cumedak 2, Hariono, S.Pd, bukan karena lantaran pembangunan plengsengan yang ada di depan sekolahnya. “Bukan karena faktor pembangunan plengsengan itu mas, disamping itu pondasi pagar sekolah itu tidak begitu dalam sehingga saat di gali plengsengan dekat pagar, pagar sekolah roboh,” ungkapnya, Selasa (12/12/2017), Pukul 12.00 WIB diruangannya saat siswa-siswi baru dipulangkan.

Lebih jauh Dia menjelaskan, bahwa pihak UPT. Bina Marga Sukowono melalui Pengamat UPT. Bina Marga sudah sangat bertanggung jawab atas kejadian pagar sekolah yang roboh dan tidak usah menunggu lama, saat plengsengan depan sekolah jadi, pagarpun dikerjakan dan Alhamdulillah sudah finish juga, jelasnya.

” Saya atas nama pihak sekolah sangat berterimakasih kepada Pengamat UPT. Sukowono, Bahrawi, ST yang sudah sangat bertanggung jawab dan dibangun kembali pagar yang roboh bahkan pagarnya lebih bagus yang sekarang.” Tandasnya.

Hariono menambahkan, ” sebelum UPT. Bina Marga membangun plengsengan itu, pihak sekolah memang berencana membangun sendiri plengsengan depan pagar itu mas, karena berhubung sudah dibangun oleh pemerintah melalui Bina Marga, ya…kami ucapkan terimakasih banyak,” tambahnya.

Ditempat yang berbeda, pengamat UPT. Bina Marga Sukowono, Bahrawi, ST menyampaikan, ” semuanya yang terjadi diluar kesengajaan mas, yang terpenting kami bertanggung jawab penuh dengan apa yang sudah terjadi, intinya masalah kecil di tiadakan masalah besar dikecilkan, dan saya pribadi untuk mengerjakan hal sekecil apapun selalu meminta petunjuk pimpinan.” Pungkasnya, saat ditemui di kantornya. (Rasid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page