 |
| Mayat saat di evakuasi Tim SAR bersama Warga. |
GOWA, radar-x.net – Tim gabungan SAR Brimobda Sulawesi Selatan Basarnas, manggala agni daops beserta kepolisian sektor Paranglor dan sektor kepolisian Manuju bersama warga sekitar, di pimpin kapolsek parangloe AKP Abd. Majid S.Sos, hingga pukul 19-00 Wita, masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam berinisial RM (26) di waduk sungai Bili-bili Kampung Pa’raranga dusun Kaballokang desa Moncongloe Kec Manuju Kabupaten Gowa.
Kendati hari telah gelap, namun pencarian tetap dilakukan. Senin (25/12/2017).
Dibantu dengan alat penerangan dari anggota relawan, tim SAR gabungan pun dapat melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolsek parangloe Akp Abd Majid mengatakan, kendala dalam pencarian yakni arus waduk sungai yang cukup deras. Bahkan, pencarian tidak bisa dilakukan dengan penyelaman, karena jarak pandang di bawah air sangat minim.
“Pencarian tidak bisa dilakukan dengan penyelaman, karena jarak pandang, terlebih arus waduk sungai yang deras,” ucapnya.
Dijelaskannya, pencarian dilakukan dengan menurunkan sedikitnya 2 perahu karet milik SAR Brimob Sulsel dengan di bantu perahu nelanyan sebayak 10 buah dengan radius pencarian mencapai 500 meter. Pencarian sendiri tetap akan terus dilakukan hingga korban ditemukan.
“Sesuai prosedur yang ada, setiap harinya pencarian hanya pukul 18.00 Wita, namun anggota relawan dan warga tetap melakukan pencarian, yang penting berhati-hati,” ungkapnya.
Pencarian sendirian kembali akan dilakukan pihaknya pada keesokan harinya, mulai pukul 07.00 Wita, hingga tiga hari kedepan.
“Jika malam ini belum ditemukan, maka akan dilanjutkan pagi keesokan harinya. Dan, sesuai pengalaman kami sebelum ini, biasanya kalau korban tenggelam, akan timbul ke permukaan, sekitar jarak 14 jam,” urainya.
Dari pantaun awak media di lokasi Sekitar pukul 04.00 Wita (dini hari) kapolsek Parangloe AKP Abd Majid dan tim SAR BRIMOBDA POLDA SULSEL beserta Personil lainnya menghentikan pencarian dan kembali ke Posko yang berada di Wisata Pantai Sicini dikarenakan kondisi cuaca yang kurang mendukung serta kondisi fisik anggota Tim yang sudah menurun.
Sekitar pukul 06.30 Wita, kapolsek AKP Abd Majid beserta tim gabungan kembali melanjutkan pencarian korban dengan bantuan warga/nelayan, sekitar pukul 07:40 Wita korban berhasil ditemukan oleh tim gabungan dalam keadaan mengapung (meninggal dunia)
Sekitar pukul 08.00 Wita jenazah Korban berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dan warga, selanjutnya korban dibawa ke Rumah duka di Dusun Tanah Karaeng Desa Tanah Karaeng Kecamatan Manuju Kab. Gowa. (Wawan)
