SABANG, radar-x.net – Setelah menempuh perjalanan udara selama 1 jam dari Bandara Rembele Bener Meriah, pesawat Eagle One Hanakaru Hokagata, yang dipiloti langsung oleh Gubernur Aceh, Drh Irwandi Yusuf M.Sc, mendarat mulus tepat pukul 18.00 WIB, di Landasan Udara Maimun Saleh.
Didampingi Kepala P2K APBA, Dr Taqwallah, pria yang akrab disapa Bang Wandi itu, disambut langsung oleh Wali Kota Sabang, Nazaruddin. Gubernur langsung menuju Aula Lanud Maimun Saleh untuk menggelar pertemuan dengan Wali Kota dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Kota Sabang, Minggu (29/10/2017).
Dalam arahannya usai mendengarkan pemaparan dari Kepala P2K, Gubernur menghimbau agar seluruh jajaran SKPK untuk bekerja sebaik-baiknya, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jabatan dan semua tugas yang kita kerjakan adalah amanah rakyat. Oleh karena itu, mari kita bekerja sebaik-baiknya. Tahun depan, agar tidak terjadi masalah, maka kita harus menjalankan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2015, poin III3 yang mengamanatkan agar seluruh proses pengadaan barang dan jasa selesai di akhir Maret tahun berjalan,” ujar Gubernur.
Dalam kesempatan itu, Irwandi juga mengapresiasi langkah Pemko Sabang yang membatalkan beberapa paket proyek. Berdasarkan pemaparan Kepala P2K, saat dilakukan analisa, paket-paket tersebut tidak akan selesai dikerjakan tahun ini.
“Itu adalah sebuah langkah berani, sangat bagus, untuk apa kita paksakan jika berdasarkan analisa memang tidak akan selesai dikerjakan.” Terangnya.
Besok, Gubernur dan rombongan direncanakan akan meninjau sejumlah paket proyek yang saat ini sedang dikerjakan di Sabang. Sesuai dengan ketentuan. Semua kontrak proyek akan berakhir setiap tanggal 15 Desember tahun berjalan.
Dalam beberapa kesempatan Gubernur selalu menegaskan tentang pentingnya menyelesaikan proyek tepat waktu, bahkan Gubernur mengancam akan memblack-list para kontraktor nakal. “Bukan hanya perusahaan tapi individu-individunya juga akan saya black-list,” tegas Bang Wandi.
Tahun 2017 ini, total proyek strategis di Kota Sabang terdiri atas 47 paket senilai Rp.50,9 miliar. Dari jumlah tersebut, sebanyak 33 paket senilai Rp.41,3 miliar merupakan proyek yang bersumber dari dana Otonomi Khusus. Sedangkan 14 paket senilai Rp.9,6 miliar merupakan paket yang bersumber dari dana APBA.
Kota Sabang merupakan penutup dari rangkaian kunjungan kerja Gubernur. Sebelum ke Sabang, Bang Wandi telah berkunjung ke 9 kabupaten/kota lainnya, yaitu Simeulue, Aceh Selatan, Subulussalam, Singkil, Aceh Tenggara, Langsa, Tamiang, Aceh Tengah dan Bener Meriah. Selama kunjungan kerja, Gubernur selalu didampingi oleh Kepala P2K APBA, Kepala Dinak PUPR dan sejumlah Kepala Dinas terkait lainnya. (Muhd)
