ACEH UTARA, radar-x.net – Sejumlah ketua forum geuchik membantah keras atas pernyataan di sebuah media online baru-baru ini. Pasalnya, bantahan yang dilontarkan oleh salah satu Ketua Forum Geuchik kecamatan Tanah Jambo Aye M. Nasir (Manok Nek) sangat menyesali atas pemberitaan tersebut oleh salah satu media online.
“Kenapa tidak?, seharusnya sebelum membuat berita harus lebih jeli menguak fakta yang sebenarnya jangan mengada-ngada bagaimana harga baliho yang kita buat dan tinggal kita pasang dengan harga Rp.100.000,- yang nggak-nggak aja nich wartawan,” ujarnya sambil tersenyum.
Menurut Manok Nek, harga pasaran sebuah baliho untuk ukuran 240cm x 120cm seharga Rp. 700.000,- itu belum dipasang kaki (tiang) dan ongkos pasang sama masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sekali lagi, disini saya sangat menyesali sekali atas apa yang diberitakan di media online baru-baru ini,” tegasnya.
Manok Nek, selaku ketua forum geuchik Kecamatan tanah Jambo Aye berharap, hendaknya jangan mudah terpancing dengan hal-hal semacam itu dan tidak perlu digubris. Karena para pemeriksa kabupaten (Inspektorat) tentunya sudah faham dengan harga pembuatan papan informasi Gampong.
Manok Nek menilai dalam pemberitaan tersebut para oknum penulis terlalu berlebihan dalam mencari kesalahan para pemimpin Gampong, padahal tidak tau akibat dari pemberitaan tersebut bisa menjadi masalah bagi dirinya.
“Tolong kepada para penulis yang baik, kami sangat menjunjung tinggi UU Pers, dan kami juga tahu betul tugas Anda demi untuk mendapatkan informasi yang lebih baik kepada publik, dan saya salut itu, tapi tolong yang lebih profesional.” Tutupnya. (Anto)