|
| Kades Badean dan Panitia lembur di hari libur. |
BANYUWANGI, radar-x.net – Bagi warga Banyuwangi yang tanahnya belum memiliki sertifikat, kini tak perlu risau. Lewat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), warga yang mengurus sertifikat tanah tak perlu ribet lagi. BPN memberi masyarakat kemudahan karena proses sertifikasi dilakukan dengan biaya yang diterapkan kesepakatan 3 mentri, Minggu (24/12/2017).
Nursamsi kades badean mengatakan, “demi mensejahterakan masyarakat memiliki Sertifikat murah dari progam presiden PTSL banyak Masyarakat kami berbondong-bondong daftar mengajukan ke kantor desa Badean Kecamatan Blimbingsari dan bagi saya sebagai kepala desa Badean ini hukum nya sunnah untuk menjalankan program pemerintah tentang PTSL,” ungkapnya.
Tahun ini, lanjut Nursamsi, “kami dan panitia mengajukan 772 di tahun 2017, dan 2018 kami mengajukan 2512 Sertifikat dari segala bidang agar kedepannya masyarakat kami tidak ada masalah tentang Sertifikat seperti kasus-kasus tanah di tempat lain, terkait besaran biaya kami mengacu keputusan bersama 3 mentri hanya sebesar 150.000,” terangnya.
Harapan kami, tambah Nursamsi, “hanya 2 saja, yaitu untuk membantu Masyarakat kami dimana barangkali menambah modal di kemudian hari apabila membutuhkan, biar tidak ada sengketa tanah. Saya khawatir nanti anak cucunya berselisih paham gara-gara tanah yang belum ada Sertifikat nya. Jadi, kalau sudah ada Sertifikat nya kan sudah jelas.” Tandasnya.
Masruroh warga dusun krajan mengatakan, “alhamdullilah saya bersyukur dengan adanya program PTSL membantu kami untuk mendapatkan Sertifikat dengan biaya yang sangat terjangkau,” ujarnya dengan sumringah. (Dafid Firmansyah)
