JEMBER, radar-x.net – Satu lagi hadir di kota Jember, laboratorium klinik Prodia yang telah terkenal di seluruh Indonesia. Iklim investasi kesehatan ini adalah dasar utama bagi manusia, bahkan Jember ini termasuk yang ke 139 diresmikan yang sebelumnya kota Sorong di Papua Barat, dengan diresmikan Bupati dr. Faida MMR ini dengan di lakukan pengguntingan pita kembang oleh Bupati. Jum’at (11/5/18), di Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang Jember Jatim.
Dalam acara peresmian tersebut tampak hadir selain Bupati dan Direktur, Camat Patrang dan Lurah Jember Lor. serta undangan dari berbagai instansi dan tak bisa di sebutkan nama satu persatu, bahkan undangan hingga mencapai Ratusan orang.
Bupati dr. Faida MMR, usai meresmikan klinik Prodia dengan pemotongan bunga mengatakan, dengan hadirnya laboratorium klinik Prodia ini, sebagai investasi baru di Jember. Maka hal ini semakin ketat persaingan terkait kesehatan tersebut. bahkan persaingan sehat tetap berjalan dan meningkatkan pelayanan pada masyarakat hal diagnostik kesehatan.
” Selain hal di atas tersebut, akan semakin membuka peluang investasi di kota santri ini. Bahkan kami yakin akan diikuti lagi oleh perusahaan yang lainnya, tidak hanya laboratorium saja, mungkin perusahaan yang bergerak di bidang lainnya,” jelas Bupati.
Bupati menambahkan, bahwa pihaknya telah komitmen terkait tenaga kerja semua harus orang Jember, bahkan produk produk Prodia harus memakai produk lokal.
” Nanti kita cek lagi semua yang sesuai komitmen, nanti musyawarah Nasional Prodia di laksanakan di Jember,” tegas Bupati di akhir wawancara.
Secara terpisah, Direktur utama Laboratorium klinik Prodia, Dewi Mulyati mengatakan, sebenarnya di Jember ini sudah lama di rencanakan untuk di buka laboratorium klinik ini. Namun karena masih ada kendala sehingga sempat tertunda, bahkan saat ini kita di Jember dengan kemajuan yang sangat pesat, pembangunan dimana-mana. Apalagi Jember merupakan kota pertanian, perkebunan dan iklim investasi sedang berkembang. Maka jadi salah satu pilihan kami,” tandasnya.
Lebih lanjut Mulyati mengatakan, untuk target pasar untuk semua kalangan yang akan melakukan pemeriksaan segala macam penyakit, bahkan kami tetap akan bersaing sehat dengan yang lain. Selain itu, tenaga kerja semua mengutamakan orang Jember. apalagi sumber daya manusia Jember, sama dengan yang ada di kota besar lainnya. Seperti Jakarta dan Surabaya.
” Jadi laboratorium klinik Prodia ini, adalah salah satu yang bisa melakukan diagnosa penyakit tertentu yang tidak bisa di lakukan laboratorium lainnya, bahkan seperti penyakit komplikasi diabetes melitus, kangker servik dan lainnya,” jelas Mulyati.
Pantauan awak media radar-x.net, di lokasi sangat meriah sekali, bahkan Bupati dr. Faida, juga menanda tangani prasasti yang telah di siapkan panitia tersebut. Kemudian dilanjutkan keliling ruangan yang akan bermain operasi langsung ini.(Dik/Sul/Rul)
