PADANG, radar-x.net – Capoeira merupakan olahraga beladiri yang berasal dari Brasil. Namun untuk mempelajari olahraga ini, tentunya tak harus jauh-jauh ke Negara paling timur di Benua Amerika tersebut. karena, olahraga yang dikenal dengan akrobatiknya ini sudah ada di Kota Padang, yang digerakan oleh komunitas “Grupo Capoeira Brasil Padang”.
Capoeira masuk ke Padang sejak tahun 2004, namun di bentuk menjadi sebuah komunitas yang dinamakan Grupo Capoeira Brasil Padang pada tahun 2006. Komunitas ini melakukan latihan setiap hari Kamis, Sabtu dan Minggu, di lantai 2 Gedung Wen Fitness Ulak Karang Padang.
Saat ditemui wartawan RADAR-X Perwakilan Sumbar di sela-sela berlatih, Sabtu (16/12/17) Zul Okta Ferison, pelatih Komunitas Grupo Capoeira Brasil Padang ini menyebutkan, bahwa Capoeira Brasil Padang sendiri mengambil gerakan yang dinamakan kontemporer. Gerakan yang ada di komunitas ini, katanya, telah banyak mengalami perkembangan.
Lebih lanjut dikatakan bahwa Capoeira itu tidak hanya mempelajari bela diri, tetapi Capoera juga sebuah tarian dan kebudayaan. Karena di dalam pertunjukan Capoeira terdapat seperti tarian samba, dan itu merupakan bagian dari budaya di Brasil.
Dan untuk bergabung di dalam Grupo Capoeira Brasil Padang tidak dikenakan biaya administrasi atau pendaftaran. “teman-teman yang ingin gabung di grupo ini hanya membayar iuran bulanan, sebesar Rp 100.000 untuk umum, dan Rp 80.000 untuk pelajar/mahasiswa, sedangkan pendaftaran free/tidak dipungut biaya.” Jelas Zul Okta.
Pertarungan memang bukan menjadi yang yang utama dalam Capoeira, dan akrobatik dalam Capoeira merupakan daya tarik tersendiri bagi capoeirista, meskipun ada yang mengkritik kemampuan Capoeira dalam pertarungan sungguhan.
Pelatih Grupo Capoeira Brasil Padang mengatakan, “itu tergantung bagaimana kita mempelajari Capoeira, karena seorang Capoeirista tidak sebatas berlatih bela diri, seperti Grupo Capoeira Munzenza misalnya, dimana Grupo ini mempelajari Capoeira untuk Fighting, jadi tergantung grupo nya. Dan dapat dipastikan, Capoeira itu bisa dipakai untuk pertarungan sungguhan”. Pungkasnya. (Fir)