Anak Usia 4 Tahun Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur Tua

- Penulis Berita

Kamis, 22 April 2021 - 08:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jasat Korban sebelum di Evakuasi di Sumur tua di Desa Tamba Agung Ares, Sumenep. (Foto:Hol)

Jasat Korban sebelum di Evakuasi di Sumur tua di Desa Tamba Agung Ares, Sumenep. (Foto:Hol)

SUMENEP, RADAR-X.net – Sempat dikabarkan hilang selama 4 hari, seorang anak usia 4 tahun ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah sumur tua.

Pasalnya, sumur tersebut terletak di Dusun Pandan, desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sekitar pukul 12.00 WIB, Rabu (21/4/2021).

Kronologi kejadian, awalnya anak kecil yang bernama Selvy Nur Indah Sari, warga desa Tambaagung Ares, Kecamatan Ambunten ini tengah bermain bersama teman-temannya pada pagi hari sekitar pukul 11.00 WIB di rumah neneknya yang tak jauh dari rumahnya sendiri pada Minggu (18/4/2021) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemudian, anak perempuan tersebut sempat pamit kepada teman-temannya untuk pulang sebentar ke rumahnya dengan alasan ingin makan. Dia pun juga pamit kepada orang tua perempuannya ke kamar mandi untuk buang air kecil.

Selang satu jam kemudian, anak ini hilang secara misterius hingga membuat keluarga panik. Untuk diketahui, anak perempuan tersebut adalah anak yatim dari pasangan almarhum Abd. Ghani dan Hamidah.

Baca Juga:  Simpatisan Partai Aceh, Kena Serpihan Timah Panas Oknum Petugas

Setelah dinyatakan hilang, selam 4 hari keluarga berikut warga sekitar telah melakukan pencarian anak malang tersebut, dibantu aparat kepolisian dan Koramil 0827/10 setempat.

Alhasil, pada Rabu siang, warga berikut anggota polisi dan Koramil 0827/10 menemukan kabar bahwa telah menemukan sebuah Mayat di dalam sebuah sumur tua alias sumur yang sudah tidak terpakai lagi.

Lokasi sumur sendiri cukup jauh dari pemukiman warga, jarak tempuh dari rumah korban berkisar antara 2 hingga 3 kilometer. Usai menemukan mayat tersebut, anggota keluarga berikut anggota Polsek dan Koramil 0827/10 Ambunten langsung membawa mayat korban ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep.

Mayat korban sampai di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep sekitar pukul 15.00 WIB dan langsung di bawa ke kamar mayat untuk dilakukan autopsi. Sementara, keluarga korban hingga berita ini ditayangkan belum berkenan untuk dikonfirmasi.

“Awalnya kami menemukan dugaan adanya mayat di dalam sumur. Setelah kami cek, benar adanya bahwa korban adalah anak yang hilang itu,” ungkap Kapolsek Ambunten, AKP Junaidi, saat dikonfirmasi sejumlah media di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Rabu (21/4).

Baca Juga:  Jasad Saudara Kembar Tenggelam Di Sungai Dalu Dalu Ditemukan

Dari hasil keterangan Junaidi, ia menjelaskan, jika pengangkatan mayat korban saat dievakuasi dibantu warga setempat.

“Masyarakat juga menyaksikan, bahwa mayat itu sesuai dengan ciri-ciri korban yang sempat hilang atau yang kita cari,” kata dia.

Untuk sementara ini, dari hasil pantauan polisi, korban ditemukan meninggal dunia diduga menjadi korban pembunuhan.

“Kalau kondisi sendiri, saya kurang tahu karena tidak datang langsung ke TKP. Karena anggota yang turun ke bawah,” tutur Kapolsek.

Namun, polisi sempat merasa ada yang janggal, sebab dari hasil keterangan pihak keluarga korban, sebelumnya anak perempuan tersebut memakai sebuah perhiasan yang pada akhirnya hilang tanpa memakai satu perhiasan pun.

“Sebelum meninggal dunia, informasinya korban memakai perhiasan. Tapi setelah saya identifikasi tadi dalam tubuh mayat tidak ditemukan perhiasan sama sekali,” ungkap Kapolsek.

Polisi berjanji, akan melakukan penyelidikan atas insiden mengharukan yang menimpa anak berusia 4 tahun tersebut.

“Nanti setelah ini kami minta hasil autopsi, baru setelah itu kita lakukan penyelidikan,” tukas Kapolsek. (Hol)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Salah Satu Pegawai Lepas di TPK Setail Keluhkan Safety dan Tidak Adanya Asuransi
Dua Korban Dinyatakan Hilang, Anggota Polsek Tamberu Terus Lakukan Pencarian
Sering terjadi Senggol Kabur Oleh Truck Pengangkut Cabe, Atensi Bagi Satlantas Polres Sampang
Trauma Ancaman Dibunuh, Oknum Perangkat Desa Dilaporkan ke Polisi
Polisi Bawa Salah Satu Petugas Pemilu 2024, ke Rumah Sakit
Kerja Keras Polres Sampang Dalam Menangani Kasus, di Puji Warga dan Lembaga
“Buta Karena Cinta” Seorang Wanita, Tega Bunuh Istri Selingkuhannya
Dipimpin Langsung Kasat Reskrim, Pembunuhan Wanita di Sampang Terungkap
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:34 WIB

PEMDes Jambangan: Selamat Hari Idul Fitri 1445 H/2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 20:38 WIB

Memperkuat Transparansi, Terpampang Baliho APBDes Tahun 2024 & Laporan Realisasi Desa Wonoayu Tahun 2023

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:07 WIB

Pengendalian Hama Tikus Sawah Oleh Gapoktan dan Pemerintah Desa Wonoayu

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:00 WIB

DPPKB Aceh Tenggara Akan Launching Program RDK di 20 Desa

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:55 WIB

Pj. Bupati Batu Bara Ajak Masyarakat Sukseskan Bulan Bakti Timbang Balita

Kamis, 28 Maret 2024 - 11:59 WIB

Pj. Bupati Nizhamul Promosikan Budaya dan Wisata Batu Bara ke Kancah Internasional

Kamis, 28 Maret 2024 - 11:21 WIB

Secara Simbolis Pj Bupati Bondowoso Di Dampingi Sekda Serahkan Bantuan Benih Padi

Kamis, 28 Maret 2024 - 10:34 WIB

Pj Bupati Bondowoso Launching Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi Srikandi

Berita Terbaru

Pemerintahan

PEMDes Jambangan: Selamat Hari Idul Fitri 1445 H/2024

Kamis, 28 Mar 2024 - 22:34 WIB