Tipisnya Hasil Tambal Sulam di Jalan Karangdoro dikeluhkan Pengendara.

- Penulis Berita

Kamis, 18 Juli 2024 - 19:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banyuwangi, Radar_X.net – Sebuah hasil pengerjaan tambal sulam yang terletak di jalan Karangdoro-Genteng, krajan, Dasri, di kecamatan Tegalsari kabupaten Banyuwangi, diduga tidak sesuai spesifikasi. Kamis (18/7/2024).

Pengerjaan tambal sulam tersebut belum diketahui berapa nilai anggarannya lantaran tidak ada papan nama. (Terkesan Proyek Siluman).

Diduga kuat pekerjaan itu dibawah naungan Dinas PU-CKPP kabupaten Banyuwangi yang di kontraktualkan ke salah satu CV di Banyuwangi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai informasi saja, setiap pekerjaan yang menggunakan anggaran negara tentunya harus mengutamakan UU KIP, sebagai bentuk ke tran sparanan terhadap masyarakat dengan menggunakan papan nama proyek, sehingga masyarakat bisa melihatnya langsung.

Namun ketika pihak kontraktor tidak melaksanakan amanat UU KIP, diduga kuat pengerjaan tersebut dibuat kesempatan untuk menguntungkan secara pribadi.

Adanya pekerjaan kontruksi tambal sulam ruas jalan tersebut disinyalir kurang baik, sehingga dikeluhkan masyarakat maupun para pengendara,

Menurutnya Mohammad salah satu pengendara roda dua saat melintas menyampaikan kepada awak media, “seharusnya pekerjaan dilakukan dengan cara lebih berkualitas dari pada hasil pekerjaan yang tidak baik atau buruk,” Ucapnya

Baca Juga:  Begini Cara 'Kades' Cumedak Untuk Tekan Angka Golput

Sementara itu Abi Arbain menambahkan dan membeberkan beberapa penyebab dominan jalanan di Indonesia sangat cepat mengalami kerusakan.

“Terkadang kerusakan terjadi selang beberapa hari setelah diaspal ataupun dicor. Tiga faktor paling utama jalanan di Indonesia sangat gampang rusak yaitu, pertama, spesifikasi maupun material jalan yang dikerjakan kontraktor pemenang lelang di bawah standar.” Jelas Abi

Nah jika ada pekerjaan yang diduga dikerjakan secara amburadul, seperti yang telah dikerjakan di jalan krajan dasri itu maka pihak dinas harus lebih tegas lagi terhadap konsultan pengawas.” Tegasnya.

Namun sayangnya, hingga pemberitaan ini tayang belum ada tanggapan baik dari pihak CV ataupun dinas PU CKPP kabupaten Banyuwangi. (Tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pj. Bupati Batu Bara Bersama Anggota DPRD Provsu Serahkan Bantuan Sarpras UKM
LSM KPK bakal Datangi Polresta Banyuwangi mengenai DC yang Jadi Momok Masyarakat
Mantapkan Pengawasan Pilkada Serentak, Bawaslu Kabupaten Sampang Gelar Raker
Takut disumpah Al-Qur’an, PJ Bupati Pamekasan Menghindar dari Presiden NGO
Pemerintahan Desa Tambung Sukses Menggelar Pawai Kemerdekaan
Peringati Hari Lingkungan Hidup, Pj. Bupati Batu Bara Tanam 1000 Mangrove di Pantai Sujono
Penyaluran Bantuan Beras di Desa Napo Daya Berjalan Lancar dan Tertib
Pemdes Blu’uran Ucapkan Selamat dan Sukses, Dilantiknya Fathurrosi SH Sebagai DPRD Sampang
Berita ini 40 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 21:47 WIB

LKPP-JATIM, Kawal Dugaan Penipuan Bansos di Desa Tanjung

Rabu, 18 September 2024 - 21:29 WIB

LKPP-JATIM Kawal Dugaan Penipuan yang dilakukan oleh Pendamping PKH Desa Tanjung

Rabu, 18 September 2024 - 00:40 WIB

Pemkab Murung Raya Gelar Workshop Penyusunan Dokumen Desa

Selasa, 17 September 2024 - 23:48 WIB

Audit Kredit Fiktif di Desa Wonosari: Kejaksaan Bondowoso dan BRI Usut Tuntas

Selasa, 17 September 2024 - 13:58 WIB

Atlet Taekwondo Polri Koleksi Emas, Perak dan Perunggu di PON XXI Aceh Sumut

Selasa, 17 September 2024 - 13:41 WIB

Menang 3 – 0 Lawan Sumut, Tim Voli Putri Jatim Maju Babak Semifinal di PON XXI 2024

Senin, 16 September 2024 - 19:12 WIB

3 Atlet Judo Polri Tambah Emas dan Perak di PON XXI Aceh Sumut

Senin, 16 September 2024 - 17:41 WIB

Momen Maulid Nabi 1446 H Tahun 2024, Dato’ Muhammad Zaki Serukan Masyarakat Batu Bara Bijak Memilih Pemimpin

Berita Terbaru