SAMPANG, radar-x.net – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) ‘POM BENSIN’ Banyuates Sampang yang terletak di Desa Trapang melayani Pengisian Jrigen yang dijual pada penjual bensin eceran. Hal tersebut menuai protes dari para sopir angkot yang hendak Mengisi Premium karena antrinya sangat Lama pada Kamis (19/10/2017).
Menurut salah Satu sopir angkot H. Siri(45), saat diwawancarai awak media radar-x mengatakan, “disaat saya ingin mengisi Premium saya sangat terganggu sekali mas dengan adanya banyak jrigen yang di isi para karyawan POM, sedangkan saya mau ngisi Pertalite setoran tidak cukup mass penumpang jarang.” Kata H. Siri
Situasi saat pengisian BBM ke jrigen di SPBU antri |
Sementara, Namli(60) selaku Direktur Utama SPBU Banyuates Sampang saat dikonfirmasi awak media radar-x mengatakan, “Jrigen-jrigen itu buat para pedagang mas, yang jauh dari desa desa seperti Tapa’an Lar lar kan jauh dari pom bensin, hasilnya sama mereka dibuat kebutuhan sehari-hari kasian saya mas,” kata Namli
Dijelaskannya, “kalo Di Pom yang khusus Premium itu kan ada dua Pompa mas, yang sebelah timur untuk Jrigen sebelah barat untuk Angkutan dan mobil pribadi.” Jelas H. Namli
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Disamping itu, Rizkiamun Selaku Aktivis LSM KPK Nusantara menyarankan, “kalau siang khusus Mobil jangan diganggu jrigen, kalau malam saja jrigen tidak apa-apa, kenapa hal ini saya ungkapkan, sebab demi kenyamanan kita bersama khususnya Rakyat Banyuates.” Tegasnya. (Faris Reza M)