BONDOWOSO, radar-x.net – Pemantapan koordinasi terutama terkait dengan peningkatan persediaan darah berkualitas di daerah Jawa Timur, khususnya di Bondowoso, jejaring Palang Merah Indonesia (PMI) wilayah III melaksanakan rapat koordinasi bersama PMI Bondowoso di Hotel Ijen View, Sabtu (20/1/18).
Menurut Ketua PMI Bondowoso, Miftahul Huda, mengatakan bahwa pertemuan kali ini membahas tentang jejaring yang merupakan suatu terobosan untuk lebih memberdayakan Unit Transfusi Darah (UTD).
Dijelaskannya, bahwa dalam Pertemuan tersebut membahas persoalan perlunya pengadaan sejumlah alat pengolah darah yang lebih mutakhir. Begitu juga dengan SDM tenaga karyawan, juga menjadi pembahasan serius dalam rapat kali ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terobosan kita PMI jejaring wilayah III untuk memberdayakan UTD lebih kualitas. Agar makin berkualitas, kita butuh alat yang lebih lengkap lagi. Begitu juga dengan SDM karyawan, kita putuskan harus sarjana. Karena makin canggih alat makin pula membutuhkan SDM yang lebih berkualitas,” ujar Miftah.
Selama ini, lanjut miftah, standar pemeriksaan darah dari jejaring wilayah III Jatim masih berkualitas cukup baik. Namun kedepan masih membutuhkan pengembangan agar pelayanan kepada masyarakat makin maksimal.
“Kualitas darah selama ini masih cukup bagus, agar pelayanan kedepan semakin maksimal, tentu kedepan kami masih perlu pembenahan lagi supaya lebih sempurna,” terang Miftah.
Untuk Informasi, Jejaring PMI wilayah III meliputi Kabupaten Probolinggo, Probolinggo Kota, Lumajang, Situbondo, Jember, Bondowoso dan Banyuangi.
Dari hasil pertemuan tersebut nantinya akan direkomendasikan ke forum PMI sup regional 4 yang membawahi Provinsi Jawa Timur, NTB, Bali dan NTT, yang bakal di gelar di Nusa Tenggara Timur. (Rokib)