Pentingnya Memahami Sejarah, 500 Satriwan/Santriwati Nonton Film G 30 S-PKI

- Penulis Berita

Sabtu, 30 September 2017 - 04:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pentingnya Memahami Sejarah, 500 Satriwan/Santriwati Nonton Film G 30 S-PKI
Situasi saat nonton bareng film G 30 S-PKI di Ponpes Al Hasani. 

JEMBER, radar-x.net – Nonton Bareng (Nobar) Film penumpasan Gerakan 30 S-PKI di Pondok Pesantren Al Hasan Kemiri Panti Jember, Jum’at (29/09/2017) malam, bersama pengasuh Ponpes KH. Abdul Qodir Hasba, Kepala Desa Kemiri Suryono, para Ustadz dan juga Untuk, serta santriwan dan santriwati sebanyak 500 lebih penonton.
Kepala Desa Kemiri ketika diwawancarai awak media radar-x mengatakan, bahwa acara Nonton bareng film ini merupakan kegiatan penanaman pemahaman bahaya laten komunis kepada generasi muda khususnya para santri, betapa kejamnya faham Komunis dan sangat menyimpang dengan Pancasila khususnya sila kesatu Ketuhanan Yang Maha Esa.
“Karena komunis adalah musuh nyata bagi negara Republik Indonesia terlebih sejak pemberontakan PKI tahun 1926, 1948 dan 1965 yang banyak menjadi sasaran fitnah dan pembunuhan para ulama, para Kyai dan para santri juga tokoh tokoh negara.” Terang Kades.
Menurut Kyai, pengasuh PonPes mengatakan, pentingnya pemaham tentang bahaya Laten PKI Bagi santri adalah salah satu upaya para ulama khususnya para Kyai pengasuh ponpes sehingga para santri selain memiliki ilmu pengetahuan dibidang agama.
“Diharapkan para santri juga memahami sejarah bangsa Indonesia dimana PKI telah berusaha akan merubah ideologi Ketuhanan menjadi ideologi Komunis yang nyata merupakan sangat bertentangan dengan ajaran Islam.” Jelasnya. (Bagus WW)
Facebook Comments Box
Baca Juga:  Hadirnya "AKRINDO" Di Sulawesi Selatan Direspon Positif Oleh Pemerintah Setempat

Berita Terkait

Pj Bupati Hermon Dampingi Gubernur Kalteng Buka Operasi Pasar Murah di Murung Raya
Kades Olung Muro Salurkan BLT-DD Tahun Anggaran 2024 Kepada 45 KPM
Pj Sekda Rudie Roy Ikuti Rapat Pembinaan Validasi Data IPKD 2024
APK Jimad Sakteh Melanggar, Ditegur Panwas Kedungdung Sampang Langsung Dipindah
Calon Bupati Jember, Gus Fawait, Diterpa Kontroversi Rumor Pernikahan Siri dan Dugaan Penelantaran Anak
Sholat Subuh Berjama’ah, Paslon Nomor Urut 01 Bupati Jember Hendy Siswanto Dilaporkan ke Bawaslu
Warga Apresiasi Atas Pembangunan Dan Penanganan Pencegahan Longsor Tanggul Sungai Di Desa Temiang
Lembaga MPSU Minta DPRD Kota Periode 2024 – 2029 Angkat Laporannya Yang Terhenti Dimeja Komisi 1 DPRD Kota Medan, Terkait Kepling 13 Komat IV
Berita ini 48 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Oktober 2024 - 22:04 WIB

Pj Bupati Hermon Dampingi Gubernur Kalteng Buka Operasi Pasar Murah di Murung Raya

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:02 WIB

Kades Olung Muro Salurkan BLT-DD Tahun Anggaran 2024 Kepada 45 KPM

Kamis, 10 Oktober 2024 - 14:13 WIB

Pj Sekda Rudie Roy Ikuti Rapat Pembinaan Validasi Data IPKD 2024

Kamis, 10 Oktober 2024 - 12:28 WIB

Calon Bupati Jember, Gus Fawait, Diterpa Kontroversi Rumor Pernikahan Siri dan Dugaan Penelantaran Anak

Kamis, 10 Oktober 2024 - 12:07 WIB

Sholat Subuh Berjama’ah, Paslon Nomor Urut 01 Bupati Jember Hendy Siswanto Dilaporkan ke Bawaslu

Kamis, 10 Oktober 2024 - 11:51 WIB

Warga Apresiasi Atas Pembangunan Dan Penanganan Pencegahan Longsor Tanggul Sungai Di Desa Temiang

Kamis, 10 Oktober 2024 - 07:44 WIB

Lembaga MPSU Minta DPRD Kota Periode 2024 – 2029 Angkat Laporannya Yang Terhenti Dimeja Komisi 1 DPRD Kota Medan, Terkait Kepling 13 Komat IV

Kamis, 10 Oktober 2024 - 02:50 WIB

Pj Sekda Murung Raya Buka FGD Terkait RDTR Kecamatan Laung Tuhup

Berita Terbaru