MEDAN, radar-x.net – Musyawarah Cabang (Muscab) Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) / (Indonesian Bonsai Society) Medan, akhirnya Berlangsung Sukses Minggu 18 Maret 2018. Sekira pukul 14.00 Wib, di Sanggar Bonsai Akhun jalan Sena Medan.
Muscab yang diadakan secara sederhana itu, dihadiri 38 orang mewakili penggemar bonsai se-Kota medan dan Sepakat Memilih seorang Ketua baru Sebagai Motor Penggerak organisasi untuk menggantikan posisi Ketua Lama Amri Pinayungan Siregar yang telah habis masa jabatannya dua (2) Periode 2009-2013 dan 2013-2017.
Bonar Pasaribu terpilih secara Aklamasi oleh undangan yang hadir dikarenakan sepak terjangnya yang dianggap cukup mumpuni menjadi pemimpin di Organisasi yang sudah berdiri di kota medan lebih dari 30 tahun itu.
Dalam Visi dan misinya Ketua terpilih Bonar Pasaribu mengatakan, akan mengedepankan silaturahmi antar teman-teman Sehobi dan akan menjadikan PPBI ini sebagai Wadah untuk tempat komunikasi juga tempat berkumpulnya sesiapapun yang ingin bertanya ataupun ingin mendalami dunia Perbonsaian.
“Kita akan jadikan ini (PPBI-red) sebagai Wadah tempat berkumpul dan tanya jawab mengenai dunia tumbuhan terutama dunia bonsai,” ujarnya.
Selama ini, lanjut Bonar, mungkin pandangan mengenai ilmu atau seni membuat bonsai hanya milik orang-orang tertentu yang tertutup dalam memberikan pengetahuannya tentang bonsai, nah di kedepannya kita akan bersama-sama mengikis pemahaman itu, kita “buka pintu” untuk siapa saja yang ingin membuat pohon meski dari nol hingga menjadi pohon yang berkualitas dan bernilai jual tinggi, yang kelak bisa mengangkat perekonomian anggota kita nantinya,” jelasnya.
Hal Senada dikatakan Ketua Panitia Muscab Ryanda Fitian Lubis yang ditunjuk Berdasarkan SK No 001/PPBI/MDN/III/2018 Selanjutnya terpilih Menjadi Sekretaris PPBI juga menyampaikan tentang banyaknya anggota maupun Pebisnis tanaman hias khususnya tanaman bonsai yang berharap banyak akan aktifnya organisasi ini.
“Dampaknya sistemik dan pasti menguntungkan terhadap semua unsur dari pebisnis tanaman dengan skala kecil seperti petani bonsai, pencari bakalan bonsai hingga ke kolektor besar yang mau merogoh koceknya hingga milyaran rupiah. Semua akan saling membutuhkan dan intinya akan mengangkat pertumbuhan ekonomi pedagang tanaman yang lebih dari 300 orang yang tersebar di kota medan ini saja,” ungkapnya.
Pria yang berprofesi sebagai wartawan tersebut menambahkan, bahwa tergerak diaktifkannya kembali organisasi ini setelah kurang lebih 3 bulan Vacum pasca habisnya masa jabatan kepengurusan periode yang lama.
” Atas desakan kawan-kawan se-hobi yang miris melihat keberadaan PPBI yang selama ini kurang memberikan Perhatian dan tempat bagi mereka untuk diskusi, pembelajaran serta budi daya tanaman bonsai,” tandasnya.
Dijelaskannya, berikut Susunan Baru Pengurus Baru Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) (Indonesian Bonsai Society) Cabang Medan Periode 2017-2021.
KETUA : Bonar Pasaribu
WAKIL KETUA : Suherlan Simanungkalit
SEKRETARIS : Ryanda Fitian Lubis
BENDAHARA : Ricardo Manihuruk
“Dan nama lain dalam kepengurusan PPBI Secepatnya akan kita godok untuk mencari Sumber Daya Manusia yang kompeten Di bidang Tugasnya masing-masing. Sementara alamat Sekretariat PPBI kita tunjuk di jalan Sena Medan (Sanggar Bonsai Akhun-red) untuk selanjutnya ditetapkan Setelah penyerahan Berkas ke PPBI Pusat menyusul Pelantikan Oleh Pengurus PPBI Pusat,” pungkasnya. (Muhd)