DPPKB Aceh Tenggara Gelar Mini Lokal Karya Penurunan Stunting di 16 Kecamatan

- Penulis Berita

Kamis, 25 Mei 2023 - 10:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Tenggara, Radar-x.net – Guna mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Aceh Tenggara, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Aceh Tenggara (Agara) Menggelar Mini Lokal Karya Rembuk Stunting di 16 Kecamatan.

Kegiatan tersebut berlangsung selama empat hari mulai dari tanggal 23 sampai 26 Mei 2023. Yang diselenggarakan di Balai Penyuluhan masing-masing di setiap Kecamatan.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Aceh Tenggara, Budi Afrizal mengatakan, Stunting sebagai masalah kesehatan masyarakat membutuhkan penanganan serius dari berbagai pihak, tujuan digelarnya mini lokakarya ini, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengenal apa itu stunting, bagaimana menyikapi dan seperti apa peran Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam penanganan serta pencegahan stunting.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Rembuk stunting ini sebagai pengingat dan memperkuat kerja sama lintas sektor yang memiliki tanggung jawab bersama dalam menurunkan stunting untuk terus bekerja mempercepat penurunan stunting, karena stunting menjadi tanggung jawab bersama,” katanya, Rabu (24/05/2023).

“Untuk mewujudkan sumber daya manusia yang sehat dan cerdas. Sehingga perlu upaya keras bagi tim keluarga berencana untuk melakukan pendampingan di masing masing wilayah.”

Baca Juga:  JALAN RUSAK PARAH, WARGA HARAP PERBAIKAN
Photo, DPPKB Agara Gelar Mini Lokal Karya di Kecamatan Deleng Pokhisen, Aceh Tenggara.

Dalam upaya penurunan stunting, salah satu untuk meningkatkan gizi, kita juga memberikan makanan berupa susu, telur, buah dll.

Dikarenakan di Aceh Tenggara terkenal dengan budidaya ikan, kita juga merekomendasikan rutin memakan ikan, sebagai tambahan gizi.

Lanjut Budi, kita juga menekankan Tim Pendamping Keluarga (TPK) agar mengaktifkan posyandu disetiap desa masing-masing, agar dapat mengetahui berapa jumlah balita yang beresiko stunting.

“Dari mini lokal karya rembuk stunting ini kita harapkan dari Calon Pengantin (Catin), ibu hamil, ibu nifas dan anak balita, kita dapatkan satu rekomendasi agar nantinya kita akan tahu apa penyebab stunting, sehingga kita fokus dalam penanganannya,” pungkasnya. (RH).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Puasa Tinggal Hitung Hari, Lebaran Tiba, Ini Ungkap Rahmanto Muhidin
DPRD Apresiasi Pasar Penyeimbang di Murung Raya, Tekan Inflasi Daerah
PEMDes Jambangan: Selamat Hari Idul Fitri 1445 H/2024
Memperkuat Transparansi, Terpampang Baliho APBDes Tahun 2024 & Laporan Realisasi Desa Wonoayu Tahun 2023
PEMDes Wonoayu Bagikan BLT DD 3 Tahap Sekaligus
Pengendalian Hama Tikus Sawah Oleh Gapoktan dan Pemerintah Desa Wonoayu
DPPKB Aceh Tenggara Akan Launching Program RDK di 20 Desa
Pejabat Pj. Bupati Jawab Pandangan Umum Fraksi Golkar Tentang LKPJ Tahun 2023
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:34 WIB

PEMDes Jambangan: Selamat Hari Idul Fitri 1445 H/2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 20:38 WIB

Memperkuat Transparansi, Terpampang Baliho APBDes Tahun 2024 & Laporan Realisasi Desa Wonoayu Tahun 2023

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:07 WIB

Pengendalian Hama Tikus Sawah Oleh Gapoktan dan Pemerintah Desa Wonoayu

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:00 WIB

DPPKB Aceh Tenggara Akan Launching Program RDK di 20 Desa

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:55 WIB

Pj. Bupati Batu Bara Ajak Masyarakat Sukseskan Bulan Bakti Timbang Balita

Kamis, 28 Maret 2024 - 11:59 WIB

Pj. Bupati Nizhamul Promosikan Budaya dan Wisata Batu Bara ke Kancah Internasional

Kamis, 28 Maret 2024 - 11:21 WIB

Secara Simbolis Pj Bupati Bondowoso Di Dampingi Sekda Serahkan Bantuan Benih Padi

Kamis, 28 Maret 2024 - 10:34 WIB

Pj Bupati Bondowoso Launching Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi Srikandi

Berita Terbaru

Pemerintahan

PEMDes Jambangan: Selamat Hari Idul Fitri 1445 H/2024

Kamis, 28 Mar 2024 - 22:34 WIB