Dibangun Tahun 2014, Gedung SD di Indramayu Ambruk, Nina Agustina : Dampak Curah Hujan Tinggi

- Penulis Berita

Senin, 8 Juli 2024 - 20:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto puing reruntuhan sekolah yang ambruk (Dok-istimewa)

Foto puing reruntuhan sekolah yang ambruk (Dok-istimewa)

Indramayu – RADAR-X.net – Empat ruangan SD Negeri 2 Sukadana, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu, ambruk, Sabtu, 6 Juli 2024 sekira pukul 16.30 WIB. Empat ruangan itu terdiri dari 3 ruang kelas dan 1 ruang guru.

Tidak ada korban jiwa maupun luka karena peristiwa ambruknya empat ruangan itu berbarengan dengan libur sekolah. Upaya pembersihan puing reruntuhan hingga Minggu, 7 Juli 2024 terus dilakukan. Pihak sekolah dibantu warga setempat, menyingkirkan puing reruntuhan dari lokasi kejadian.

Selain menyingkirkan puing reruntuhan, pihak sekolah, warga dibantu TNI dan Polisi juga menyelamatkan inventaris berupa bangku meja dan lain-lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa ambruknya empat ruangan SD terjadi saat wilayah setempat diguyur hujan deras. Intensitas hujan yang tinggi ditambah tiupan angin kencang, diduga menjadi penyebab ambruknya sebagian gedung tersebut.

Dugaan itu dikuatkan dengan konstruksi bangunan yang menggunakan rangka atap baja ringan dan genting, tanpa plafon. Konstruksi gedung yang dibangun pada tahun 2014 itu diduga tak kuat menahan curah hujan tinggi dan angin kencang.

Baca Juga:  Polres Batu Bara: Proses Penanganan Kasus Sudah Sesuai Prosedur

Bupati Indramayu, Nina Agustina, didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Caridin, mengatakan langkah awal adalah memastikan keselamatan murid, guru dan warga sekitar lokasi kejadian.

Selanjutnya, kata dia, ia memerintahkan jajarannya agar waktu libur sekolah dimanfaatkan untuk memeriksa kondisi bangunan sekolah.

“Saya minta semua jajaran cek kondisi bangunan sekolah terutama bangunan lama, diatas lima tahun atau lebih. Seperti SD Negeri 2 Sukadana itu kan dibangun tahun 2014, ambruk karena dampak cuaca,” tukas Nina diamini Caridin dan Kepala Bidang Pembinaan SD, Untung Aryanto.***
(Agus)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Memperingati Hari Santri Nasional, Ketua DPRD Tulungagung Sementara, Hadiri Upacara Di Halaman Pemkap
PJ. Bupati Batu Bara Heri Wahyudi Pimpin Upacara Hari Santri Nasional
Pj Bupati Murung Raya Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir
Kabupaten Banyuwangi Kembali dihebohkan Mengenai Kasus NH Pelaku Koruptor, IWB Tekan Kejari
Pengambilan Sumpah Jabatan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Bondowoso
Pelantikan Presiden Terpilih, Polri dan TNI di Tulungagung Patroli Skala Besar
Diduga Terlibat Narkoba, Kordes Jimad Sakteh Trapang Sampang Ditangkap Polisi
Ketua Umum LSM KPK Ucapkan Selamat atas Pelantikan Prabowo-Gibran: Harapan untuk Indonesia Emas
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 22 Oktober 2024 - 22:46 WIB

Memperingati Hari Santri Nasional, Ketua DPRD Tulungagung Sementara, Hadiri Upacara Di Halaman Pemkap

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:40 WIB

PJ. Bupati Batu Bara Heri Wahyudi Pimpin Upacara Hari Santri Nasional

Selasa, 22 Oktober 2024 - 17:44 WIB

Pj Bupati Murung Raya Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir

Selasa, 22 Oktober 2024 - 02:22 WIB

Mafia Tanah Beraksi, Akibatnya Pesisir Pantai dan Mangrove Jadi Korban

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 19:15 WIB

Dua Kegiatan DD di Desa Buker, diduga Fiktif

Jumat, 18 Oktober 2024 - 00:44 WIB

Debat Terbuka Paslon Bupati Sebagai Referensi Masyarakat Memilih Pemimpin Terbaik Murung Raya

Kamis, 17 Oktober 2024 - 18:25 WIB

Dewan Murung Raya Ajak Warga Patuhi Aturan Berlalulintas di Jalan

Kamis, 17 Oktober 2024 - 01:23 WIB

Ketua DPRD Dukung Pemkab Murung Raya Meningkatkan Kesejahtera Petani Kakao

Berita Terbaru